Tutorial Photoshop

Kamis, 30 November 2017

Resensi Novel "Ayah, Mengapa Aku Berbeda?”

Judul                           : Ayah Mengapa Aku Berbeda
Penulis                         : Agnes Davonar
Penerbit                       : Inandra / Inti Book Publishing
Desain Cover              : Wira Imaji Nyata
Kota Tempat Terbit     : Jl. Taman Permata Indah 2 no.6 Jakarta 14450
Tahun Terbit                : Juli 2011
Tebal halaman             : 230 halaman
Harga                          : Rp 35.000

SINOPSIS
Ayah, mengapa aku berbeda?  Adalah sebuah perjalanan hidup Angel, gadis cilik tuna rungu yang cacat sejak dilahirkan. Ibunya meninggal ketika ia dilahirkan dan kemudian ayahnya menjadi orangtua tunggal yang merawatnya dengan tulus. Walau Angel tidak bisa mendengar apapun di dunia
ini, ayahnya berusaha membuatnya mandiri dan hidup di dalam keadaan seperti anak-anak normal lainnya.
Angel yang dianggap cacat harus berjuang keras untuk dapat diterima dalam sekolah umum. Selain itu, ia harus menghadapi kenyataan bahwa tidak semua orang mau menerima kehadirannya. Sekalipun harus menderita untuk mengejar pendidikan oleh hinaan dan caci maki sekitarnya, Angel tidak mudah menyerah. Disaat bersedih, ia menemukan sesuatu dalam hidupnya. Angel memiliki bakat bermain piano walau mustahil baginya untuk mendengarkan apa yang ia mainkan sendiri.
Menderita dan merasakan banyaknya hinaan, Angel nyaris putus asa sampai akhirnya ia terpilih sebagai tim kelompok musik untuk konser perayaan ulang tahun sekolahnya. Ia pun bersemangat bertahan walau harus menderita karena teman-teman yang membencinya, ia pun memberitakan berita bahagia itu kepada ayahnya yang akhirnya bahagia mengetahui Angel telah menjadi anak yang ia banggakan dengan kerterbatasan fisiknya.
Harapan sang ayah agar melihat Angel bermain diatas panggung konser terhalang oleh serangan jantung yang membuat ayahnya harus dirawat di rumah sakit. Angel bimbang dan disamping itu ia tidak tahan dengan sikap teman-temannya yang selalu berusaha mengusirnya, akhirnya ia putuskan mundur dari kelompok musik dan berita itu membuat Agnes bahagia karena kelompok mereka akhirnya sempurna tanpa gadis cacat.
Keputusan Angel keluar menjadi dilema karena ayahnya ingin melihat Angel di konser nanti, sehingga mau tidak mau Angel harus kembali ke kelompok musik itu agar sang ayah tidak bertambah buruk dari sakitnya. Keputusan Angel kembali ke kelompok membuat Agnes marah dan menyiksanya hingga tangannya terluka parah. Walau harus menderita, Angel tidak putus asa dan akhirnya ia berhasil tampil di panggung musik walau harus dijahili teman-temannya.
Dengan didandani seperti badut. Angel muncul diatas panggung dan mempersembahkan musik piano untuk kesembuhan sang ayah. Ia sadar, dunia ini mungkin tidak pernah adil bagi dia yang cacat tapi dunia ini telah mengajarkan dia untuk menjadi anak yang kuat. Dunia dimana Tuhan menunjukkan kepadanya untuk terus bertahan dan membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan bagi seorang gadis cacat seperti ia membuat hal yang mustahil menjadi terjadi.
Kini, Angel percaya, bahwa Tuhan menciptakannya di dunia ini dengan suatu tujuan, tujuan yang harus ia perjuangkan dengan keterbatasan fisiknya. Bagaimana Angel membuktikan kepada dinia tentang perjuangan hidupnya.
KELEBIHAN
Dalam hal organisasi novel ini, hubungan antara satu bagian dengan bagian yang lain harmonis dan dapat menimbulkan rasa penasaran pembaca. Karena dalam penceritaan isi novel tidak berbelit-belit.Kita dapat mengetahui arti perjuangan hidup dalam segala kekurangan yang dimiliki Angel tidak membuat Angel putus asa dalam meraih keinginan dan cita-citanya. Bahkan kekurangan itu menjadikan suatu dorongan baginya untuk berkarya. Angel menuntun kita dengan semacam keanggunan dan daya tarik agar kita dapat melihat ke dalam diri sendiri dengan penuh pengharapan, agar kita menolak semua keputusasaan dan ketakberdayaan kita sendiri. Secara keseluruhan kami menilai novel ini bagus dan membangun. Tuturannya mengalir, menyentuh, mencerahkan, membidik pusat kesadaran, dan jauh dari sifat menggurui.
KEKURANGAN
Walaupun novel ini memiliki nilai-nilai moral yang sangat mendidik, bahkan nyaris tidak memiliki kekurangan. Namun menurut kami ada beberapa kekurangan yang terdapat pada novel tersebut, dalam novel itu menceritakan seseorang yang bernama Agnes yang memiliki sikap tidak terpuji padahal ia masih berada ditingkat sekolah dasar. Yang seharusnya sikap itu tidak ada pada siswa sekolah dasar. Terdapat kata-kata kasar di dalam buku.
TINJAUAN BAHASA
Bahasa yang digunakan komunikatif dan tidak terdapat istilah-istilah yang membingungkan pembaca, sehingga masyarakat yang awam dapat dengan mudah memahami runtutan peristiwa yang ada dalam novel ini
SIMPULAN
Dapat disimpulkan dari novel Ayah, mengapa aku berbeda? bagaimana Angel, seorang gadis tunarungu yang berjuang untuk menjalani kehidupannya tanpa sosok seorang ibu. Dan arti kehadiran seorang Ayah yang selalu memotivasi anaknya dan tidak membiarkannya salah langkah. Dengan sabar mengajari dan membimbing Angel sebagai orang tua tunggal. Namun, dibalik kekurangannya Angel menuruni bakat ibunya memainkan piano dengan begitu indah. Merupakan ancaman bagi Agnes yang selalu mengganggu Angel. Dalam novel ini pembaca diajari untuk memandang sisi positif dari setiap kekurangan, dan mengajak pembaca untuk menyadari bahwa segala yang terjadi dalam kehidupan ini adalah rencanaTuhan.

Sumber:http://www.kompasiana.com/aanisa/resensi-buku-ayah-mengapa-aku berbeda_563378aab3927332099c5767

Tidak ada komentar:

Posting Komentar